Waspada...!! Pemilik Nomor Telepon dan Dua Rekening Berbeda di Bank, Pelaku Penipuan

avatar Redaksi

Surabaya, bnewsnasional.id - Maraknya aksi penipuan di era kemajuan digitalisasi saat ini, merabah masif peredarannya. Masyarakat diminta harus waspada dengan nomor telepon yang tidak dikenal dan mengatasnamakan keluarga ataupun teman dekat di sekeliling.

Seperti nomor telepon +62838-9662-5065 serta +62 831-6585-9683 dan dua nomor rekening dari Bank berbeda masing-masing bernomor 708307821200 Bank CIMB NIAGA atasnama YANUAR ARDILAH dan nomor rekening 001901121380508 Bank BRI atasnama AKHMAD IMRON.

Baca Juga: Laporan Dugaan Penipuan di Depok Diduga Belum Ditindaklanjuti, Pelapor Pertanyakan Kinerja Polres

Diyakini bahwa nomor telepon +62838-9662-5065 serta +62831-6585-9683 dan dua nomor rekening masing-masing dari Bank yang berbeda milik para pelaku penipuan yang diduga kelas kakap dan profesional bermodus teman dekat di sekeliling.

"Kasus penipuan ini, bermula dari nomor telepon +62831-6585-9683, mengaku sebagai teman dekat, dan meminta pertolongan menumpang transfer yang dibuktikan dengan adanya struk transaksi. Selanjutnya, saya disuruh menghubungi nomor +62838-9662-5065 karena butuh uang untuk biaya persalinan di rumah sakit," terang Dani, sang korban dari aksi penipuan, Selasa (25/11/2025).

Setelah nomor telepon +62838-9662-5065, berhasil dihubungi. Memang, mengakui telah meminta pertolongan kepada nomor +62831-6585-9683, untuk meminta uang kiriman dengan alasan biaya persalinan istri di Rumah Sakit di Malang.

"Nomor telepon +62838-9662-5065, terus merengek-rengek meminta bantuan kepada saya, agar istrinya bisa ditangani dengan cepat oleh pihak rumah sakit sehingga uang dikirimkan oleh nomor +62831-6585-9683, segera diminta," ucapnya.

Baca Juga: Pelaku Dugaan Persetubuhan Anak Di Bangkalan Berhasil Ditangkap

"Saya juga bingung, uang dikirimkan oleh +62831-6585-9683, masih belum masuk ke rekening saya. Alasannya, kalau kiriman uang melalui Bank dari luar negeri ke Indonesia memakan waktu hingga 6 jam," sambungnya.

Berfikir tidak ada niatan jahat dan mencoba menolong orang yang kesusahan. Akhirnya memakai uang dari rekening pribadi untuk dipinjamkan terlebih dahulu karena kemanusiaan, sebab alasannya istri sedang sekarat dan segera membutuhkan medis.

"Uang yang saya transfer 4,8 juta rupiah di dua nomor rekening dengan dua Bank berbeda. Mudah-mudahan dari pihak Kepolisian Republik Indonesia, bisa mengungkap kasus tersebut dan para pelaku bisa segera ditangkap agar tidak ada lagi menjadi korban dari aksi penipuan nomor telepon dan dua nomor rekening tersebut," terang Dani asal Surabaya.

Baca Juga: Komitmen Berantas Kejahatan, Satreskrim Polrestabes Surabaya Amankan Puluhan Pelaku Curanmor

Dani menambahkan, para pelaku penipuan ini, sudah terdeteksi. Bahkan kawasan dan titik koordinat sudah diketahui, namun berada di daerah provinsi Banten yang beribukota Serang, di ujung Baratnya Pulau Jawa.

"Kawasannya, di daerah Desa Gombong di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten. Sedangkan, untuk nomor telepon +62838-9662-5065 atas nama 'Anita'," pungkasnya.

Berita Terbaru