Bangkalan, bnewsnasional.id - Warga Kecamatan Arosbaya mempertanyakan keberadaan tumpukan kerikil di kawasan Nganlaok, Arosbaya, yang dinilai berpotensi mengganggu arus lalu lintas dan membahayakan pengguna jalan.
Sejumlah warga mengaku resah karena material kerikil tersebut diletakkan di badan jalan tanpa rambu peringatan yang memadai. Kondisi ini dinilai rawan menimbulkan kemacetan, terlebih pada jam-jam sibuk saat aktivitas masyarakat meningkat.
Baca juga: Warga Kaligoro Gelar Aksi Depan PN Mojokerto Tuntut Keadilan Bagi Keluarga Alfan
“Kerikilnya menumpuk di pinggir bahkan sebagian badan jalan. Kalau malam hari sangat berbahaya karena tidak terlihat jelas,” ujar salah satu warga yang kerap melintas di lokasi, Minggu malam.
Warga juga menyayangkan belum adanya kejelasan terkait tujuan penumpukan material tersebut. Mereka berharap pihak terkait segera memberikan penjelasan sekaligus mengambil langkah penataan agar tidak membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Baca juga: Warga dan Kartar RW 03 Kelurahan Wonokusumo Menggalang Dana Peduli Bencana Sumatera
Selain mengganggu kenyamanan, keberadaan kerikil tersebut juga dikhawatirkan dapat menyebabkan kecelakaan, khususnya bagi pengendara roda dua yang melintas dengan kecepatan sedang.
Masyarakat meminta agar instansi terkait maupun pemerintah desa setempat segera turun tangan, baik dengan memindahkan material kerikil ke lokasi yang lebih aman maupun memasang tanda peringatan sementara.
Baca juga: Kiai di Bangkalan Dicerca Warga: Diduga Provokatif, Desakan Minta Maaf Mengemuka
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak yang bertanggung jawab terkait penumpukan kerikil di kawasan Nganlaok, Arosbaya. Warga berharap persoalan ini segera mendapat perhatian demi kelancaran dan keselamatan lalu lintas.(Hnf)
Editor : Redaksi